Menambah RAM di Android Dengan ZRam -ZRam merupakan jalan baru menambah RAM di android.
Cara kerja ZRam yaitu dengan mengambil beberapa persen space dari RAM
internal (RAM asli) dengan cara mengompres nya kemudian menyimpan nya
menjadi virtual memory yang benar-benar bisa berguna untuk menyokong
kinerja RAM internal. ZRam dapat menambah RAM Android, dapat mengurangi
Lag, dan juga menambah performa Android.
Ciri-ciri
ZRam, anda tidak akan pernah melihat space RAM maksimum Android anda di
memory info atau di Running Services di menu settings, karena space RAM
anda sudah dipangkas oleh ZRam. Misalnya katakan Android anda memiliki
RAM 180 MB saja. Bila anda lihat di Running Services, walaupun di menu
tersebut sudah menunjukkan 0,0 MB free yang jelas informasi used space nya kurang dari 180MB. Lihat screenshot yang baru saja saya ambil dibawah ini,

Jangan salah walau kelihatannya tertulis 0,0 MB free
itu tetap smooth bila di geser / dioperasikan. Berbeda bila anda tidak
memakai ZRam. Tanpa ZRam, hal semacam itu sudah seperti nge-freeze dan
muncul banyak warning application not responding.
Ciri-ciri lain yang bisa membuat percaya diri anda bertambah, silahkan dicek di terminal emulator dengan mengetikkan free. Hasilnya seperti pada gambar berikut,

Disitu
tertulis total Swap 18928 (18,9 MB) dan used Swap nya 18928 (18,9 MB).
Dapatnya 18,9 MB itu dari total 180 MB RAM internal saya saya buat 10%
nya menjadi ZRam. Hitungannya 10% dari 180 MB sekitar 18 MB. Ya sebetul
nya gak 180 MB pas sih.. 180 MB lebih :D

Bagi
yang berminat mengaktifkan ZRam pada masing-masing HH Android nya,
caranya mudah. Cukup dengan memakai Custom ROM dari CyanogenMOD mulai
dari CM7, CM9 sampai dengan CM10 anda bisa mengaktifkan ZRam. Di ROM-ROM
tersebut sudah tersedia menu Performance di menu settings yang isinya berbagai macam menu tweaks seperti Overclock dan Undervolt Android, Surface Dithering, 16bit Transparency, Purging of Assets, VM Heap Size, dan tentunya Compcache Usage (ZRam).